Wisuda Ke-71 dan Dies Natalis ke-38 Universitas Bung Hatta 2019
Universitas Bung Hatta (UBH) mewisuda sebanyak 761 orang lulusan di Kampus 1 Ulak Karang, Sabtu (27/4). Para lulusan tersebut, terdiri atas 114 magister, 634 sarjana, dan 13 lulusan ahli madya.
"Selain prosesi wisuda, kami juga melaksanakan acara Dies Natalis Universitas Bung Hatta ke-38 di hari yang sama,"ujar Rektor Universitas Bung Hatta, Prof. Dr. Azwar Ananda, M.A.
Acara tersebut dihadiri Wakil Walikota Solok, Reiner Dt. Intan Batuah, putri Bung Hatta, yakni Gemala Rabi'ah Hatta, serta sejumlah tokoh dan pejabat teras Sumbar lainnya.
"Wakil Walikota Solok ini merupakan alumni Univesitas Bung Hatta. Beliau yang menyampaikan orasi ilmiah saat Dies Natalis,"kata Prof. Azwar Ananda, didampingi Wakil Rektor 1, Dr. Hendra Suherman, M.T., Wakil Rektor II, Dra. Susi Herawati, M. Pd., serta Wakil Rektor III, Dr. Diana Kartika, dan para dekan.
Menurut Prof. Azwar Ananda, Univesitas Bung Hatta telah memiliki alumni sebanyak 42.449 orang. Para alumni tersebar tidak hanya di dalam negeri, tetapi juga luar negeri.
"Selain menjadi pimpinan daerah, kepala OPD, dan PNS, alumni Universitas Bung Hatta juga banyak menggawangi bidang usaha yang cukup mapan di tingkat nasional atau regional, seperti Heri Alizar dari Komisaris FDR Sumbar,"katanya.
Saat ini, kata Prof. Azwar Ananda, Universitas Bung Hatta berada di posisi ke-90 dalam kategori 100 besar perguruan tinggi terbaik di Indonesia. Untuk LLDIKTI Wilayah X, UBH menempati peringkat 1."
"Ke depan, kami menargetkan peringkat 50 besar perguruan tinggi terbaik nasional. Dalam waktu dekat, Jurusan Ekonomi Konstruksi akan mendapatkan akreditasi internasional. Hal ini menjadikan UBH akan menjadi perguruan tinggi pertama di lingkungan LLDIKTI Wilayah X yang mendapatkan akreditasi internasional,"terangnya.
Ditambahkannya, dalam rangka meningkatkan pelayanan kepada mahasiswa, Universitas Bung Hatta akan terus membenahi fasilitas dan sarana prasarana pendukung lainnya, seperti laboratorium dan renovasi Gedung L yang akan dijadikan pusat seremoni.
"InsyaAllah, Masjid Raya Banoeidah akan segera dibangun bulan puasa, kemudian bantuan CSR untuk laboratorium dari Semen Padang akan segera direalisasikan, pembangunan Klinik Rahmi Hatta II di Kampus Aia Pacah juga telah dibangun,"jelasnya.
Terkait tenaga pengajar, kata Prof. Azwar Ananda, 70 persen dosen yang sudah S2 sedang berupaya menyelesaikan S3. Bahkan, dalam waktu dekat, Universitas Bung Hatta akan mengukuhkan 1 orang guru besar.
"Bagi mahasiswa baru, kami tidak menaikkan uang kuliah. Bahkan, uang kuliah bisa dicicil,"katanya.
Ijazah harus dilengkapi dengan keterampilan lain yang tepat bagi dunia kerja,"ujar Prof. Herri., Kepala L2Dikti wilayah X.
"Junjunglah cita-cita dan sikap luhur Bung Hatta yang mewujud kepada karakter santun, jujur, disiplin, religius, dan seterusnya,"sebut Masri Hasyar, S.H., Ketua Badan Pengurus Yayasan Pendidikan Bung Hatta.
Minggu (28/4), Universitas Bung Hatta juga menyelenggarakan jalan santai sebagai perayaan Dies Natalis Universitas Bung Hatta ke-38 yang diikuti seluruh civitas akademika. Dalam agenda tersebut, juga diberikan doorprize menarik. (Rio)