Rektor Secara Resmi Melepas 1.346 Mahasiswa KKN-PPM dan Mahasiswa KKN Internasional 2019
Rektor Universitas Bung Hatta secara resmi melepas 1.346 mahasiswa peserta KKN-PPM dan Mahasiswa KKN Internasional 2019 di Balairung Caraka Kampus 1 Ulak Karang, Padang (3/8/19).
Kegiatan ini dihadiri oleh Sekretaris YPBH, Ali Basar, S.H., M.M, Wakil Rektor I, Dr. Hendra Suherman, M.T., Ketua LPPM UBH, Dr. Ir. Abdullah Munzir, M. Si., beserta para dekan selingkungan UBH, koordinator kabupaten, dan dosen pembimbing lapangan.
"KKN-PPM prinsipnya gotong royong. Oleh sebab itu, dengan meleburnya mahasiswa UBH dengan masyarakat, terlihat wujud dari esensi KKN-PPM,"kata Prof. Dr. Azwar Ananda., "dengan begitu, mahasiswa diharapkan sebagai pusat edukasi dan informasi bagi masyarakat tentang Universitas Bung Hatta. Masyarakat dan dunia kerja akan mengenal mahasiswa Universitas Bung Hatta dari pendekatan dan softskill yang mereka terapkan di masyarakat. Mahasiswa Universitas Bung Hatta harus mengimplementasikan nilai-nilai kebunghattaan,"imbuhnya.
Seiring dengan hal itu, Dr. Munzir, Ketua LPPM juga berkata, "Kami dari LPPM sangat mendukung KKN-PPM dan KKN Internasional 2019. Melalui program pokok dan tambahan yang akan dilaksanakan oleh seluruh peserta, program pemberdayaan masyarakat dapat terlaksana sebagai tuntutan dari tridarma perguruan tinggi."
Terkait dengan program kerja yang telah diarahkan oleh pengelola KKN, "Kegiatan utama adalah mengelaborasi kurikulum KKN, kegiatan penunjang mengarahkan mahasiswa mampu mengembangkan softskill yang bukan hanya disiplin ilmu yang digelutinya. Kegiatan tambahan bertujuan untuk membudayakan komunikasi dan kolaborasi antarmahasiswa dari program studi yang berbeda. Mahasiswa diharapkan sebagai pusat edukasi dan informasi bagi masyarakat di daerah-daerah,"kata Indra Khaidir, S.T., M. Sc., Ketua Pengelola KKN-PPM Univesitas Bung Hatta.
Yang menarik lagi pada KKN-PPM dan KKN Internasional tahun ini, kembali lima orang mahasiswa Universiti Malaysia Terengganu (UMT) di bawah koordinasi Dr. Harfiandri Damanhuri yang mengikutsertakan mereka di Tapakis, Padang Pariaman.
Tahun ini, lokasi KKN-PPM dan KKN Internasional bertempat di Padang Pariaman (Seulayat Ulakan, Sungai Buluah Barat, Sungai Gimba Ulakan, Sandi Ulakan, Sungai Buluah Timur, Tapakih, Sungai Buluah Selatan, dan Sungai Buluah Utara); Agam (Manggopoh, Kampuang Tangah, Bawan, Tiku Selatan, Kampuang Pinang, Garagahan, dan Lubuk Basuang); Pesisir Selatan (Ampang Tareh Lumpo, Balai Sinayan Lumpo, Lumpo (Bukik Siayiah), Sungai Gayo Lumpo, Ampuan Lumpo, Bukik Kaciak Lumpo, Sungai Sariak Lumpo, dan Taratak Tangah Lumpo); Sijunjung (Latang, Taratak Baru Utara, Lalan, Taratak Baru, Timbulun, Lubuak Tarok, dan Silongo); Tanah Datar (Tabek, Labuah, Baringin, Simabua, Cubadak, Parambahan, dan Lima Kaum); Solok (Gantuang Ciri, Gauang, Panyakalan, Saok Laweh, Koto Ilalang, Salayo, Koto Baru, dan Tanjung Bingkung). (**Rio/Humas)