Detail Berita

Kedutaan Besar Australia Kenalkan Beasiswa Australia Awards
Kedutaan Besar Australia Kenalkan Beasiswa Australia Awards

Kamis, 20 Februari 2014

Kedutaan Besar Australia di Jakarta menadakan pengenalan informasi mengenai beasiswa melanutkan studi S2 dan S3 dari Pemerintah Australia melalui Australia Awards yang disampaikan oleh Hasbi, alumnus Beasiswa Australia. Penyampaian informasi beasiswa ini dilaksanakan di Ruang Siang Rektor Gedung E Kampus Proklamator I Universitas Bung Hatta, Kamis (20/02/2014).

Wakil Rektor III Universitas Bung Hatta, Drs. Suparman Khan, M.Hum mengatakan penyampaian informasi beasiswa ini sangat penting sekali karena menjadi kesempatan yang langka bisa memperloleh beasiswa untuk melanjutkan studi ke Australia.

“Informasi beasiswa ini dapat menjadi resep bagaimana kita daapt melanjutkan studi S2 dan S3 ke luar negeri terutama mengikuti beasiswa dari pemerinatah Australia ini,” imbuhnya.

Sementara itu, Hasbi menyampikan pemerintah Australia telah memberikan beasiswa selama lebih dari 50 tahun dan menjadi bagian penting dari program kerjasama pembanguanan Australia di Indonesia. Pemerintah Australia juga berkomitmen untuk mendukung kesuksesan calon penerima beasiswa melalui pengalaman akademis dan praktis yang akan membantu dalam mendapatkan pengetahuan dan keahlian untuk mendukung perkembangan sosial dan ekonomi Indonesia.

“Kemudian beasiswa ini memberikan juga tunjangan dan dukungan selama masa studi sekaligus biaya hidup dan asuransi. Penerima beasiswa juga akan menjadi keanggotaan jaringan global alunmi Australia Awards yang terdiri dari para profesional seerta memeberikan koneksi berkesinambungan dengan Australia,” ujar Hasbi.

Ia menjelaskan dalam beasiswa Australian Awards terdapat dua program yaitu Australia Awards Scholarships dan Endeavour Awards. Proses seleksi beasiswa yang kompetitif ini terbuka untuk umum dan menyediakan kesempatan yang sama kepada semua orang tanpa memandang gender, suku dan keterbatasan fisik. Sebanyak 50 persen untuk wanita dan pendidikan jenjang S2 sebanyak 85 persen sedangkan porsi S3 sebanyak 15 persen.

“Jenis beasiswa Australia Awards Scholarships diperuntukan untuk masyarakat Indonesia saja dengan batas usia maksismal 42 tahun, memiliki IPK minimal 2,9 dan nilai IELTS 5,0 atau TOEFEL 500 (untuk program master) kemudian nilai IELTS 6,0 atau TOEFEL 530 (untuk program doktor).Sedangkan untuk beasiswa Endeavour Awards seluruh dunia dapat mengikuti program ini dengan menentukan terlebih dahulu perguruan tingginya kemudian melakukan apply form,” ungkapnya.

Hasbi menambahkan untuk di wilayah Sumatra Barat pada tahun 2013 lalu terdapat 69 pendaftar namun yang diterima 7 pelamar. "Kesempatan penerima beasiswa ini cukup besar asal berkas kita lengkap tidak ada yang kurang sehingga kita lolos seleksi administrasi dan masuk ke seleksi intervew di Jakarta," ucapnya.

Presentasi beasiswa ini diikuti oleh dosen dan mahasiswa, terutama mahasiswa tingkat akhir.

Informasi mengenai pendaftaran dan persyaratan beasiswa Australia Awards Scholarships dibuka dari 01 Februari 2014 hingga 18 Juli 2014. Formulir pendaftaran dapat diunduh di www.australiaawardsindonesia.org. Sedangkan untuk beasiswa Endeavour Awards dibuka pada 01 April 2014 hingga 30 juni 2014. Formulir melalui aplikasi online di www. www.australiaawards.gov.au. (*Bayu-Humas UBH)