Detail Berita

Teknik Ekonomi Konstruksi UBH Pesiapkan Akreditasi dari Malaysia
Teknik Ekonomi Konstruksi UBH Pesiapkan Akreditasi dari Malaysia

Rabu, 11 Februari 2015

Jurusan Teknik Ekonomi Konstruksi (Quantity Surveying) Fakulktas Teknik Sipil dan Perencanaan Universitas Bung Hatta mengikuti Pertemuan dan Seminar Profesi QS Indonesia dan Malaysia sekaligus menggelar Road Show Kerjasama dengan berbagai perusahaan konstruksi di Jakarta pada 29 – 31 Januari 2015.

Ketua Jurusan Teknik Ekonomi Konstruksi Dr. Zulherman, ST, M.Sc menyampaikan dalam kegiatan ini membicarkaan mengenai peran serta profesi QS dalam mendukung kesiapan industri konstruksi Malaysia dan Indonesia dalam menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN dan Asia.

“Dalam dunia akademisi pertemuan ini dari Indonesia hanya Jurusan Teknik Ekonomi Konstruksi Universitas Bung Hatta yang diwakili oleh Ketua Jurusan, Sekretaris Jurusan Sesmiwati, MT, B.Qs dan salah satu dosen Ir. Martalius Peli, M.Sc,” ucapnya.

Ia menyampaikan dari pertemuan tersebut disimpulkan bila memperoleh hasil yang maksimal dalam kegiatan proyek-proyek besar di dunia konstruksi sangat diperlukan dukungan oleh para tenaga QS. Sayangnya kebutuhan sarjana dan perusahaan QS di Indonesia jumlahnya masih sangat kurang.

“Dalam menghadapi MEA, Indonesia sangat perlu memperbanyak jumlah profesi QS melalui formal pendidikan QS dan meningkatkan kualitas tenaga QS Indonesia dengan IQSI sebagai Ikatan Profesi QS di Indonesia, sebab kedepannya Indosnesia akan diserbu oleh perusahaan dan tenaga QS yang berasal dari luar negeri,” paparnya.

"Saat ini jurusan Quantity Surveying Universitas Bung Hatta sedang menyiapkan proses akreditasi dari Board of Quantity Surveyors Malaysia," tambahnya.

Seminar ini dihadiri oleh tim dari Board of Quantity Surveyors Malaysia (Juru Ukur Bahan Malaysia), Ketua dan Pengurus Ikatan Quantity Surveyor Indonesia (IQSI), berbagai perusahaan konstruksi seperti PT. Waskita karya, Agung Podomoro Group, PT. Branusa, PT. Davis Langdon, dan lain institusi dari konsultan dan kontraktor yang terlibat dalam kegiatan konstruksi di Indonesia dan Malaysia.

Dalam kesempatan ini juga Prof. Sr Dr. Hjh Wan Maimun binti Wan Abdullah mengatakan Board of Quantity Surveyor Malaysia siap mengakreditasi dan akan melakukan kunjungan kerja ke jurusan Quantity Surveying Universitas Bung Hatta sesegera mungkin.

“Hal ini sangat penting karena jurusan Quantity Surveying Universitas Bung Hatta sebagai satu-satuya formal pendidikan QS di Indonesia, sehingga kualitas alumninya diakui dan dapat bersaing setara dengan alumni QS di kawasan Asia,” ungkapnya.