Detail Berita

Mahasiswa KKN-PPM UBH Manfaat Kartu Remi dan Koa Bekas Jadi Kerajinan Tangan
Mahasiswa KKN-PPM UBH Manfaat Kartu Remi dan Koa Bekas Jadi Kerajinan Tangan

Senin, 29 Juni 2015

Tidak banyak masyarakat yang memanfaatkan barang-barang bekas yang terbilang tidak berharga padahal bila diolah sedemikian rupa akan memiliki nilai jual yang tinggi sehingga dapat menambah pemasukan bagi masyarakat dan juga dapat mengurangi limbah.

Melihat peluang tersebut mahasiswa Universitas Bung Hatta yang mengikuti Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) di Nagari Koto Tinggi , Kabupaten Padang Pariaman mengadakan kegiatan pemberdayaan kepada masyarakat dengan memanfaatkan sampah menjadi barang yang memiliki nilai jual tinggi.

Radhi Mualim Putra mahasiswa KKN-PPM di Nagari Koto Tinggi yang melaksanakan kegiatan pemberdayaan dengan memanfaatkan kartu remi dan kartu koa yang terbuat dari kertas untuk diubahnya menjadi kerajianan tangan yang diperuntukan bagi ibu-ibu rumah tangga di Koto Tinggi yang dilaksanakan pada 24 Juni 2015 lalu. Kegiatan ini juga menjadi salah satu program pokok dari 5 program yang akan dijalankannya.

“Karena di sini banyak kedai yang menjadi tempat untuk bermain kartu remi dan koa sehingga banyak juga kartu-kartu bekas yang tidak digunakan dan berserakan padahal bisa dimanfaatkan menjadi kerajinan tangan dengan dibentuk menjadi vas bunga, tempat buah-buahan, guci, dan lainnya,” sebutnya.

Dikatakan mahasiswa dari jurusan Manajemen angkatan 2012 ini, dengan memanfaakan kartu-kartu yang sudah menjadi limbah tersebut dapat menambah pemasukan bagi masyarakat dan menjadikan limbah tersebut lebih bernilai ekonomi.

“Tentunya dengan kegiatan pemberdayaan ini dapat membangun home industri baru bagi masyarakat di Nagari Koto Tinggi. Karena produk rumahan jadi bagi peminat karya seni dapat memesannya terlebih dahulu. Kedepannya kerajianan tangan ini perlu diperhatikan dan dikembangkan lagi,” imbuhnya. (**Ubay-Humas UBH)