Detail Berita

Pembekalan Tematik KKN-PPM 2016, Sebagai Wadah Antar Mahasiswa Dengan DPL
Pembekalan Tematik KKN-PPM 2016, Sebagai Wadah Antar Mahasiswa Dengan DPL

Senin, 09 Mei 2016

Setelah mengikuti pembekalan umum, mahasiswa yang akan mengikuti Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) Universitas Bung Hatta Tahun 2016 dilanjutkan dengan kegiatan pembekalan tematik yang dilaksanakan di Kampus Proklamator II Universitas Bung Hatta pada 01 Mei 2016.

Ketua Pengelola KKN-PPM Universitas Bung Hatta 2016, Indra Khaidir menjelaskan pembekalan ini dilaksanakan untuk mempersiapkan peserta KKN-PPM 2016 sebelum terjun ke lapangan. KKN-PPM ini merupakan mata kuliah wajib yang harus diikuti oleh semua mahasiswa dan merupakan syarat bagi mashasiswa yang akan menyelesaikan studi dari Universitas Bung Hatta.

"KKN-PPM ini merupakan lanjutan dari kegiatan pembekalan umum yang dilaksanakan pada akhir Maret hingga awal April 2016 lalu. Pengelola KKN-PPM Universitas Bung Hatta harus mempersiapkan mahasiswa yang mengikuti KKN-PPM ini agar mampu memberikan swadaya kepada masyarakat. Dengan pembekalan tematik ini mahasiswa dan Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) merancang program apa saja yang akan dilaksanakan sesuai dengan kebutuhan masyarakat saat berada dilokasi KKN," ujarnya.

Dalam keterangannya Indra Khaidir juga mengatakan pembekalan tematik KKN-PPM 2016 merupakan wadah bagi mahasiswa yang akan mengikuti KKN-PPM dengan Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) untuk mendiskusikan program yang akan dilaksanakan ketika KKN-PPM nantinya.

"Dalam kegiatan pembekalan tematik ini Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) di berikan kesempatan untuk merancang dan mempersiapkan program dan bentuk kegiatan yang akan dilaksanakan yang mana kegiatan itu harus menjaring keahlian dari semua jurusan yang di tempat kan di negeri yang sama," ungkapnya.

Dikatakannya, dalam persiapan awal pelaksanaan KKN-PPM diharapkan mahasiswa mempersiapkan diri dengan sebaik mungkin, untuk menghadapi dan berbaur dengan masyarakat luas dan mahasiswa KKN-PPM harus mengenal norma- norma yang berlaku dalam nagari tempatan masing-masing.

"Mahasiswa kita akan ditempatkan di lima kabupaten dan satu kota yakni Kabupaten Tanah Datar, Kabupaten Agam, Kabupaten Solok, Kabupaten Pesisir Selatan, Kabupaten Padang Pariaman dan Kota Pariaman yang terdiri dari 68 nagari mahasiswa KKN-PPM harus mempersiapkan diri sebaik mungkin, mengetahui dan mematuhi norma-norma yang berlaku di masyarakat dan menjaga nama baik Universitas Bung Hatta," tambahnya.

Wirnita Eska salah satu Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Nagari Sanur Kabupaten Padang Pariaman mengungkapkan acara tematik ini memberikan kesempatan bagi mahasiswa dan (DPL) untuk membahas program yang akan dilaksanakan ketika pelaksanaan KKN-PPM nantinya.

"Kami membahas program swadaya masyarakat yang akan dilaksanakan nantinya . di dalam program itu harus melibatkan semua mahasiswa yang bersal dar jurusan yang berbeda nanti kita atur sedenikian rupa sehingga dalam setu program kegiatan semua bisa berperan aktif," ungkapnya. (**Humas UBH/Cawan WP: Fenta Mayasari)