Detail Berita

BEMM FTSP Universitas Bung Hatta Latih Kepemimpinan Mahasiswa dalam LKMM-TD

Selasa, 02 Mei 2017

Badan Eksekutif Masyarakat Mahasiswa Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan (BEMM-FTSP) Universitas Bung Hatta mengadakan Latihan Kepemimpinan Manajemen Mahasiswa Tingkat Dasar (LKMM-TD) yang berlangsung di Ruang Sidang FTSP Kampus Proklamator I, Sabtu (29/04/2016).

Kegiatan ini dimulai pukul 09.30 WIB tepatnya didepan Gedung F yang disambut dengan tari Pasambahan. Setelah selesai pembukaan para peserta naik ke Lantai 2 Ruang Sidang FTSP kemudian LKMM-TD langsung dibuka oleh I Nengah Tela S.T.,M.Sc Dekan FTSP.

Yofil Handaswari, Ketua Pelaksana menjelaskan LKMM-TD ini mengusung tema Ciptakan Pemimpin Yang Berkarakter dan Berjiwa Proklamator. Peserta kegiatan berasal dari mahasiswa FTSP, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) dan Universitas Dharma Andalas dengan jumlah yang mengikuti sebanyak 60 orang.

"Semoga dengan LKMM-TD ini bisa menciptakan pemimpin yang jujur, tanggung jawab dan berkharisma. Diharapkan kepada seluruh peserta supaya mengikuti kegiatan ini dari awal sampai akhir dan menerapkan ilmu yang telah didapat selama pelatihan," jelasnya.

Ketua BEMM-FTSP, Muhammad Afif mengungkapkan ini merupakan program kerja BEMM-FTSP tahun 2016/2017 untuk mewujudkan kandidat baru menuju perubahan yang lebih baik bagi Fakultas dan Kampus ini.

Afif menambahkan, ingat kutipan sang Proklamator beri saya 10 orang pemuda kan ku guncang dunia. Artinya kita sebagai mahasiswa harus memiliki sikat dan ilmu untuk membangun Kampus bahkan Negara dengan menciptakan pemimpin yang baik.

"kita sebagai mahasiswa harus bisa berpikir kritis dan berkembang demi memajukan Fakultas, Kampus dan Negara ini. Karena mahasiswa juga memiliki peran dalam masyarakat sebagai penyambung lidah rakyat," lanjut Afif.

Kasmadi, Presiden Mahasiswa (Presma) menuturkan LKMMTD ini merupakan modal bagi siapa saja yang telah lulus dari perkuliahan dan setiap orang pasti akan ikut andil dalam kehidupan bermasyarakat. Mahasiswa yang hanya kuliah pulang, kuliah kos tidak akan memiliki ilmu dalam berorganisasi yang nantinya akan menjadi lebih buruk dalam bermasyarakat.

"Sebagai generasi penerus juga harus semangat dalam mengikuti pelatihan ini. Kita mahasiswa jangan hanya mengharapkan selembar kertas setelah lulus kelak, karena itu tidak merubah karakter kita untuk berorganisasi dalam masyarakat nanti. Jadi dengan diadakannya LKMM-TD kita harus bisa mengambil ilmu yang ada dan dapat diterapkan ketika berorganisasi maupun dalam kehidupan sehari-hari," katanya.

Wijanarko, S.T., M.T Kepala Bagian Kemahasiswaan memaparkan kegiatan ini sangat penting untuk menciptakan pemimpin yang bagus dan dermawan lanyaknya Bung Hatta. Kita harus membekali diri dengan softskill yang kita dapatkan melalui organisasi kampus atau diluar kampus. Mahasiswa yang mengikuti organisasi merupakan contoh bagi mahasiswa lainya.

"manfaatkanlah waktu kalian dalam oganisasi jangan hanya ikut sebagai anggota tetapi juga harus bisa memberikan pendapat. Jadilah pemimpin yang berkarakter seperti sang Proklamator dan sebagai Bung Hatta muda harus memiliki karakter perubahan yang baik dan berilmu," harapnya.

I Nengah Tela S.T., M.Sc Dekan FTSP memberi saran kepada peserta dan panitia mengenai kandidat ketua atau anggota organisasi sebaiknya dari para peserta yang telah mengikuti LKMMTD. Karena pasti telah paham dalam memimpin sebuah organisasi, "saya berharap kepada peserta agar mengikuti kegiatan ini dengan baik dan sungguh-sungguh dari awal sampai akhir," tuturnya. (*Humas UBH/Cawan WP: Ega Pujiwati)