Detail Berita

Kabar Duka, Dr. Ir. Eko Alvares Z,MSA Wakil Rektor Periode 2007-2016 Meninggal Dunia

Jum'at, 29 Desember 2017

Universitas Bung Hatta kehilangan seorang arsitek dan ahli tata ruang kota yang mencintai rumah gadang Minangkabau, Ialah Dr. Ir Eko Alvares Z., MSA telah berpulang menghadap Allah SWT pukul 17.10 WIB, Kamis (28/12/2017) di Rumah Sakit Umum Pemerintah M Djamil Padang.

Eko Alvares lahir di Padang Panjang, Sumatera Barat, 10 Maret 1965, sehari-harinya menjadi dosen di Jurusan Teknik Arsitektur dan Program Pascasarjana Universitas Bung Hatta, meninggal dunia dalam usia 52 tahun karena sakit.

Eko Alvares juga giat dalam menjaga kelestarian warisan cagar budaya Minangkabau dan merupakan Ketua Pusat Studi Konservasi Arsitektur (Pusaka) Universitas Bung Hatta. Ia juga memiliki perhatian pada mitigasi kebencanaan serta salah satu pencetus Komunitas Siaga Tsunami (Kogami). Dalam dunia pariwisata, Eko ditunjuk oleh Kementerian Pariwisata sebagai Juri Sayembara Rumah Wisata Nusantara.

Kecintaanya terhadap Rumah Gadang tumbuh, ketika kuliah sarjana di Universitas Parahyangan, Bandung. Saat itu ketika mata kuliah Arsitektur Nusantara. Apalagi pada 1988, ia berkesempatan untuk pulang kampung. Kala itu kelompok minat mahasiswa yang Eko ikut dirikan, Arsitektur Hijau, mengadakan Ekspedisi Ranah Minang.

Sejak itu, Eko tak berhenti melakukan pengamatan dan penelitian tentang Rumah Gadang. Bahkan setelah menjadi dosen, ia kerap mengajak para mahasiswanya untuk mendokumentasikan Rumah Gadang di Sumatera Barat. Terakhir Eko bersama timnya berhasil menkonstruksi ulang Rumah Gadang Etek Nuarini dan Rumah Gadang Etek Siti Fatimah, dua dari lima rumah gadang yang terbakar di Nagari Sumpu, Kabupaten Tanah Datar.

Seperti dikutip dari beritatagar.id, Ia berharap pelestarian Rumah Gadang bisa menjadi pintu masuk peningkatan pariwisata di Sumatera Barat. "Dari Rumah Gadang-lah puncak kekayaan warisan budaya masyarakat Minangkabau," katanya. Para wisatawan bisa mempelajari sistem matrilineal, kekerabatan, prosesi adat, hingga kuliner Sumatera Barat.

Jabatan terakhirnya di Universitas Bung Hatta ialah Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Penjaminan Mutu selama 7 tahun, sejak 2007-2016. Ketua Tim Akreditasi Perguruan Tinggi Universitas Bung Hatta.

Selain itu, Eko merupakan anggota Profesional Ikatan Arsitek Indonesia (IAI) Anggota No. 2765 (sejak 1991), Ketua Dewan Pengurus Daerah IAI (Ikatan Arsitek Indonesia), Sumatera Barat (2004-2007), Ketua Kehormatan IAI (Ikatan Arsitek Indonesia), Sumatera Barat (2007-2010), Wakil Ketua Pokja UU Arsitek, Pengurus Nasional Ikatan Arsitek Indonesia (sejak 2012) dan Anggota Dewan Pendidikan Arsitek, Pengurus Nasional Ikatan Arsitek Indonesia (sejak 2012 - sekarang).

Kemudian menjadi Fasilitator Wilayah Kopertis Will X, tentang Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi, Direktorat Penjaminan Mutu, Kemristekdikti, (2015), Auditor Bersertifikat pada Sistem Penjaminan Mutu Internal, Direktorat Penjaminan Mutu, Kemristekdikti (sejak Mei 2016) dan menjadi Tim Evaluasi Kinerja Akademik (EKA), Kopertis Wilayah X, Kemristekdikti (sejak April 2017).

Almarhum rencananya akan dimakamkan pada 29 Desember 2017 siang di Kawasan Aie Dingin, Kecamatan Koto Tangah Padang, usai ibadah salat Jumat id Masjid Nurjanah Kampus Proklamator I Universitas Bung Hatta. (**Humas UBH)