Universitas Bung Hatta

Menuju Perguruan Tinggi Berkelas Dunia

Bg Universitas Bung Hatta
Penandatanganan MoU Universitas Bung Hatta dengan University College of Technology Sarawak (UCTS)
Jum'at, 27 November 2020 Informasi Kampus

Penandatanganan MoU Universitas Bung Hatta dengan University College of Technology Sarawak (UCTS)

Kamis, (26/11/20) pukul 11.30-12.30 Waktu Indonesia, dilaksanakan penandatanganan MoU antara Universitas Bung Hatta dengan University College of Technology Sarawak (UCTS).

Penandatanganan MoU ini merupakan hasil penjajakan kerja sama yang diinisiasi Program Studi Teknik Ekonomi Konstruksi melalui kunjungan yang dilakukan oleh UCTS ke Universitas Bung Hatta beberapa waktu lalu.

"Atas nama Universitas Bung Hatta, saya mengucapkan terima kasih kepada UCTS. Mudah-mudahan, kerja sama ini dapat diperluas tidak hanya untuk Program Studi Teknik Ekonomi Konstruksi, tetapi juga di program studi lain di Universitas Bung Hatta. Kami berharap; tamatan Teknik Ekonomi Konstruksi Universitas Bung Hatta bisa melanjutkan pendidikan ke UCTS,"kata Rektor Universitas Bung Hatta, Prof. Dr. Tafdil Husni, M.B.A.

Dalam kesempatan itu, Prof. Tafdil Husni juga mengatakan bahwa Universitas Bung Hatta berhasil meraih peringkat ke-1 PTS terbaik se-Sumatra dan peringkat ke-83 secara nasional dari 2.136 perguruan tinggi se-Indonesia dalam klasterisasi perguruan tinggi tahun 2020. Itu artinya, Universitas Bung Hatta berhasil masuk dalam 100 besar perguruan tinggi terbaik dari 2000 lebih perguruan tinggi di Indonesia.

Keberhasilan ini dinilai dari input, proses, output, dan outcome. Pencapaian ini tentu akan semakin memotivasi para sivitas akademika untuk meningkatkan kualitas pendidikan, penelitian, pengbadian masyarakat, termasuk kerja sama.

"Dalam hal kerja sama, kami kami akan terus meningkatkan kualitas dan kuantitas kerja sama dengan pihak dalam dan luar negeri. Bersama UCTS, kami yakin akan banyak gagasan-gagasan menarik untuk direalisasikan dalam hal penelitian dan publikasi bersama, join conference, student exchange, dan sebagainya,"imbuh Prof. Tafdil Husni. (*rr)