Dosen Pindo FKIP Tampil di Radio Arbes FM
Kamis, 11 November 2021
Sebagai upaya meningkatkan tridarma perguruan tinggi, dosen Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP Universitas Bung Hatta melakukan pengabdian kepada masyarakat di Radio Arbes FM. Program pengabdian kepada masyarakat itu dikemas melalu ajang #RanahPendidikan, yang diselenggarakan setiap Kamis sore pukul 16.00-17.00 WIB.Kamis (4/11), ajang Ranah Pendidikan diisi oleh tiga narasumber dari dosen Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP Universitas Bung Hatta, di antaranya Dr. Hasnul Fikri, M. Pd., Dr. Syofiani, M. Pd., dan Rio Rinaldi, M. Pd. Ketiga narasumber ini membahas tentang etika berbahasa di tengah pembelajaran daring.
Sebelumnya (28/11), kegiatan ini diisi oleh dua narasumber yang merupakan Ketua Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (S-1), Dr. Gusnetti, M. Pd. dan Ketua Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (S-2), Dr. Yetty Morelent, M. Hum. Kedua narasumber tersebut membicarakan tentang makna bulan bahasa dan meningkatkan kualitas pendidikan di tengah pandemi Covid-19.
Hari ini (11/11), bakal hadir tiga narasumber dengan topik "Lika-liku Pembelajaran Daring". Ketiga narasumber itu antara lain Dr. Gusnetti, M. Pd., Dr. Olin Nita, M. Pd., dan Rio Rinaldi, M. Pd. Pendengar dapat menyimak pembahasan ini melalui frekuensi 101. Arbes FM atau melalui live streaming https://youtube.com/channel/UCQjNUQ7DtXV1jfqqWlz8puQ
Direktur Arbes FM, Armeyn Khaidir, menyambut baik kegiatan ini dan mengaku siap menjadi mitra bagi Universitas Bung Hatta. "Semoga kerja sama yang telah berjalan selama bertahun-tahun ini dapat menjadi manfaat, baik bagi mahasiswa, dosen, dan Universitas Bung Hatta hendaknya,"ungkap Armeyn Khaidir.
Beberapa waktu lalu, mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP Universitas Bung Hatta juga diberikan kesempatan untuk melakukan praktik jurnalistik di Radio Arbes FM. Mereka diberikan pengalaman seputar dunia broadcasting dengan segenap keterampilan, baik hardskill maupun softskill.
Sekilas tentang Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, FKIP Universitas Bung Hatta
Program studi ini telah banyak menghasilkan lulusan yang sukses di berbagai sektor. Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia didukung dengan dosen-dosen yang berkompeten di bidang masing-masing dan tamatan dalam dan luar negeri terus berupaya menghasilkan lulusan yang terampil dalam bidang pendidikan, kewirausahaan, jurnalistik, komunikasi publik, entertaiment, dan seterusnya.
"Keterampilan menjadi content creator dan menjadi pebisnis, misalnya, menjadi tambahan keterampilan yang kami siapkan bagi mahasiswa. Setiap tahun, mahasiswa kami menghasilkan film pendek. Oleh sebab itu, kami di prodi telah memiliki dosen-dosen dan alumni yang ahli di bidang pendidikan, kewirausahaan, perbankan, entertaiment, dan seterusnya. Artinya, lulusan kami siap bekerja di berbagai sektor,"kata Dr. Gusnetti, M. Pd., Ketua Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia.
Secara spesifik, program studi ini mengedepankan keunggulan dan peluang kerja menjadi guru yang profesional dengan mengedepankan keterampilan dan sikap baik Bung Hatta; menguasai teknologi untuk menciptakan produk pembelajaran; menguasai teknologi untuk menjadi jurnalis, baik media cetak, elektronik, maupun daring; menguasai teknologi untuk menjadi content creator; memiliki keterampilan di bidang entertainment: nyanyi, musik, dan seni peran; memiliki keterampilan menjadi entrepreneurist.
Dosen merupakan lulusan dalam dan luar negeri, %8 orang telah berpendidikan S-3, 1 sedang studi S-3, dan 1 berpendidikan S-2 menuju S-3. Dosen merupakan tenaga ahli dan asesor kepala sekolah se-Indonesia. Dosen merupakan peneliti nasional, content creator, jurnalis, dosen tamu luar negeri, entertainer, praktisi pendidikan, penulis buku, dan penulis di media cetak (koran), dan sebagainya.
Sebagian besar alumni telah sukses bekerja menjadi dosen di perguruan tinggi negeri dan swasta; menjadi militer: angkatan laut & angkatan darat; menjadi kepala dinas di pemerintahan; menjadi guru pegawai negeri sipil di SMA/SMP dan SMP; menjadi entertainer; menjadi jurnalis di media cetak, elektronik, dan daring; menjadi entrepreneurist nasional; content creator; pengelola ekonomi kreatif berbasis pendidikan.
"Lulusan Prodi Pindo FKIP Universitas Bung Hatta telah banyak tersebar di berbagai wilayah di Indonesia, baik di instansi negara, swasta, hingga berwirausaha. Hal ini membuktikan bahwa kesuksesan seseorang tak selalu ditentukan oleh lulus atau tidaknya seseorang di perguruan tinggi negeri. Perguruan tinggi adalah batu loncatan pertama. Yang akan menentukan lulusan sukses dan berkualitasnya seseorang adalah proses dan pengalaman yang ditempuh oleh mahasiswa selama menjalankan pendidikan, di samping juga dilengkapi dengan sarana penunjang. Kami telah memiliki ruang belajar yang dilengkapi dengan studio seni dan perpustakaan atau ruang baca,"tutup Ketua Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP Universitas Bung Hatta, Dr. Gusnetti, M. Pd. (*rr)