Ka. Prodi di Lingkungan FKIP Universitas Bung Hatta PKM ke Tilatang Kamang
Minggu, 14 November 2021
Untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan pentingnya pendidikan dan informasi perguruan tinggi, ketua program studi di lingkungan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Bung Hatta menyelenggarakan program pengabdian kepada masyarakat di Nagari Kapau, Kecamatan Tilatang Kamang, Kabupaten Agam, Minggu (14/11/21).Dengan mengusung topik "Kiat Sukses Berkompetisi dan Berprestasi di Perguruan Tinggi", masing-masing ketua program studi di lingkungan FKIP Universitas Bung Hatta mempresentasikan prospek kerja dari masing-masing bidang. Tim ini terdiri atas Dr. Gusnetti, M. Pd. (Ka. Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia/S-1), Dr. Yetty Morelent, M. Hum. (Ka. Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia/S-2), Dra. Zulfa Amrina, M. Pd. (Ka. Prodi Pendidikan Guru Sekolah Dasar), Dr. Pebriyenni, M. Si. (Ka. Prodi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan), Rona Taula Sari, S.Si., M. Pd. (Ka. Prodi Pendidikan Biologi), Ashabul Khairi, S.T., M. Kom. (Ka. Prodi Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer), dan Ali Mardius, S. Pd., M. Pd. (Ka. Prodi Pendidikan Jasmani, Kesehatan, dan Rekreasi).
Kegiatan ini diawali di Kantor Wali Nagari Kapau, Kecamatan Tilatang Kamang, Kabupaten Agam. Di sana, para siswa yang merupakan anak nagari dari berbagai sekolah tersebut mendengarkan motivasi yang bermanfaat dari para dosen tentang kiat sukses memilih perguruan tinggi, dinamika perguruan tinggi, dan termasuk kiat-kia mempersiapkan pribadi menjadi mahasiswa berkarakter dan berprestasi. Usai menjalani kegiatan tersebut, tim beralih ke Madrasah Tarbiyah Islamiyah (MTI) Kapau, Kecamatan Tilatang Kamang, Kabupaten Agam. Para siswa di sana yang didampingi oleh pihak sekolah juga sangat antusias menyambut kedatangan rombongan FKIP Universitas Bung Hatta. Mereka juga diberikan kesempatan untuk bertanya jawab dengan para dosen.
Zulkarnaini, Wali Nagari Kapau, sangat bersyukur dengan kehadiran rombongan FKIP Universitas Bung Hatta karena kegiatan ini sangat penting untuk mempersiapkan anak nagari yang tangguh dan siap mental dalam melangkah ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi, terutama bagi mereka yang saat ini berada di kelas XII SMA/MA.
FKIP Universitas Bung Hatta Siap Hasilkan Lulusan yang Siap Kerja Berbagai Bidang
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Bung Hatta merupakan fakultas yang memiliki sembilan program studi pendidikan, seperti Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia/S-1 (akreditasi B), Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia/S-2 (akreditasi B), Pendidikan Bahasa Inggris (akreditasi A), Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (akreditasi B), Pendidikan Matematika (akreditasi B), Pendidikan Guru Sekolah Dasar (akreditasi B), Pendidikan Biologi (akreditasi B), Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer (akreditasi B), Pendidikan Jasmani, Kesehatan, Rekreasi (akreditasi B).
"Lulusan FKIP Universitas Bung Hatta telah banyak tersebar dan berkiprah ke seluruh nusantara, baik di instansi negara maupun swasta. Di tahun 2019-2020 yang lalu, lebih dari 500 lulusan FKIP Universitas Bung Hatta yang lulus dalam seleksi CPNS. Begitu juga di tahun-tahun setelahnya. Hal ini membuktikan bahwa FKIP Universitas Bung Hatta berkomitmen menghasilkan lulusan yang terampil, berpengalaman tinggi, dan siap kerja sesuai bidang ilmu masing-masing,"kata Dekan FKIP, Drs. Khairul Harha, M. Sc.
Setiap program studi di Universitas Bung Hatta memiliki kekhasan masing-masing. Tidak hanya mengedepankan sifat-sifat baik Bung Hatta, mahasiswa juga diutamakan terampil menguasai teknologi dan bahasa Inggris.
*Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia S-1 dan S-2*
Program studi ini telah banyak menghasilkan lulusan yang sukses di berbagai sektor, baik sebagai ASN maupun swasta. Menghasilkan lulusan menjadi guru/dosen saja tidak cukup untuk saat ini. Program studi ini berkomitmen menghasilkan lulusan yang memiliki kompetensi yang relevan dengan zaman dan kebutuhan dunia kerja.
"Oleh sebab itu, kami di Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, baik di tingkat sarjana (S-1) maupun magister (S-2) dengan didukung dosen-dosen yang berkompeten di bidang masing-masing dan tamatan dalam dan luar negeri, terus berupaya menghasilkan lulusan yang terampil dalam bidang pendidikan, kewirausahaan, jurnalistik, komunikasi publik, entertaiment, dan seterusnya. Keterampilan menjadi content creator dan menjadi pebisnis, misalnya, menjadi tambahan keterampilan yang kami siapkan bagi mahasiswa. Di tingkat sarjana, mahasiswa kami telah berhasil memproduksi karya kreatif, film pendek dan karya jurnalistik berbasis media sosial misalnya. Kami juga memiliki fasilitas dan sarana prasarana yang menunjang kebutuhan mahasiswa untuk memperoleh pengetahuan dan pengalaman, seperti pusat belajar mahasiswa. Di sana, disediakan studio teater dan ruang perpustakaan yang dilengkapi dengan fasilitas wifi,"ungkap Dr. Gusnetti, M. Pd., Ketua Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia.
Hal senada juga diungkapkan oleh Dr. Yetty Morelent, M. Hum., Ketua Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia S-2. Menurutnya, mahasiswa di tingkat magister akan diberikan pengalaman tidak hanya secara nasional, tetapi juga internasional, misalnya mengikuti program menulis artikel ilmiah, studi banding ke luar negeri, dan sebagainya. Lulusan Magister Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia telah banyak yang berhasil menjadi dosen di PTN dan PTS, menjadi kepala sekolah hingga dinas di berbagai provinsi.
*Prodi Pendidikan Bahasa Inggris*
Prodi ini memiliki dosen yang kompeten di bidang pendidikan, bahasa, dan public speaking, dan sebagainya. Para dosen di prodi ini berasal dari lulusan dalam dan luar negeri. Di tahun 2019-2020, Prodi Pendidikan Bahasa Inggris didatangi dosen tamu dari Amerika, Janalyn Taylor. Hal ini bertujuan agar mahasiswa dapat berpraktik secara langsung, baik dalam hal berbicara maupun kepenulisan ilmiah.
"Kami juga telah menerapkan kurikulum berbasis revolusi industri 4.0, sebagaimana juga yang telah dilakukan oleh prodi lain di FKIP Universitas Bung Hatta. Alhamdulillah, kami Prodi Pendidikan Bahasa Inggris telah terakreditasi A oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi. Untuk poin ini saja, mahasiswa kami telah aman dan lebih unggul. Kami tentu belum akan puas sampai di situ saja. Kami akan terus berupaya meningkatkan kualitas pendidikan, terutama target ke depan, meningkatkan kerja sama antarperguruan tinggi, baik di dalam maupun luar negeri,"kata Fitrina Hermaini, S.S., M.A., Ketua Prodi Pendidikan Bahasa Inggris.
*Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan*
Sesuai dengan visi misi kami, Prodi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan berupaya menghasilkan lulusan yang terampil dan kompeten di bidang pendidikan, jurnalistik, dan kewarganegaraan atau ilmu sosial.
"Untuk itu, kami bekali mahasiswa dengan keterampilan tambahkan, seperti jurnalistik. Para mahasiswa tidak hanya praktik lapangan menjadi guru di sekolah, tetapi juga di media massa, seperti surat kabar, media elektronik (TV dan radio). Dosen-dosen di prodi ini juga telah berpengalaman di bidangnya masing-masing,"kata Dra. Pebriyenni, M. Si., Ketua Prodi PPKn.
*Pendidikan Matematika*
Dengan berbasis kurikulum revolusi industri 4.0, dosen-dosen yang telah berpengalaman di bidangnya mengantarkan lulusan menjadi guru yang terampil dan berkompeten.
"Namun, tidak hanya itu, di Prodi PMAT, para lulusan juga diberikan bekal tambahan, seperti bridge dan catur. Para dosen, mahasiswa, dan alumninya telah banyak berkiprah dalam ajang nasional, termasuk dalam hibah Kampus Merdeka yang diselenggarakan oleh Kemdikbudristek RI. Bahkan, prodi ini memiliki komunitas sendiri yang telah berkiprah di tingkat nasional,"ungkap Fauziah, S. Pd., M. Pd., Ketua Prodi PMAT.
Para dosen juga berasal dari lulusan dalam dan luar negeri. Prestasi dosen dan mahasiswa di prodi ini tidak diragukan lagi bahkan telah menggoreskan nama di tingkat nasional.
*Pendidikan Guru Sekolah Dasar*
"Kebutuhan guru sekolah dasar di daerah-daerah memicu prodi ini makin diminati masyarakat. Para mahasiswa tak hanya terampil menjadi guru, tetapi juga lihai dalam kewirausahaan dan teknologi,"kata Dra. Zulfa Amrina, M. Pd., Ketua Prodi PGSD.
Terbukti, lulusan PGSD FKIP Universitas Bung Hatta ini, telah banyak yang sukses membuka usaha di samping menjalankan aktivitasnya menjadi guru. Para alumni juga banyak yang berhasil lulus dalam seleksi penerimaan CPNS setiap periodenya. Kemudian, riset mahasiswa berbasis digitalisasi telah membawa pembaharuan di kampus bidang pendidikan dan teknologi. Mahasiswa dan alumni PGSD Universitas Bung Hatta juga berpeluang bekerja di berbagai sektor, selain di bidang pendidikan. Mahasiswa PGSD Universitas Bung Hatta juga banyak yang lolos dalam program Kampus Merdeka sebagaimana yang digagas oleh Kemdikbudristek RI.
*Pendidikan Biologi*
Siswa yang telah banyak menikmati ilmu alam di sekolah dapat melanjutkan studinya di Prodi Pendidikan Biologi Universitas Bung Hatta. Pasalnya, prodi ini memiliki ruang belajar yang mendukung, seperti laboratorium dan ruang belajar yang nyaman.
"Praktik biologi berbasis alam, kami terapkan dalam pembelajaran. Para dosen di prodi ini juga telah menuai segudang prestasi, baik dari segi akademik maupun riset di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Menristekdikti,"kata Rona Taula Sari, S. Si., M. Pd.., Ketua Prodi PBIO.
Prodi PBIO juga memiliki dosen-dosen berprestasi di tingkat nasional, baik dalam hibah penelitian maupun kompetisi lainnya. Para mahasiswa juga banyak yang berhasil menggoreskan nama dalam ajang ilmiah maupun non ilmiah di tingkat regional maupun nasional. Prodi PBIO juga memiliki program Go Green untuk mengembangkan potensi akademik dan sosial mahasiswa.
*Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer*
Bagi siswa yang berminat dengan bidang komputer dan ingin melanjutkan studi di bidang pendidikan dan teknik informatika, Prodi PTIK Universitas Bung Hatta jawabannya. Prodi ini memiliki fasilitas labor praktik sendiri dan dilengkapi dengan fasilitas lengkap.
"Tidak hanya itu, kami, para dosen juga akan membekali mahasiswa dengan kompetensi di bidang pendidikan, desain komunikasi dan visual (fotografi, videografi, dan iklan), perangkat lunak dan keras, film, dan seterusnya. Dosen kami fresh graduate dan ahli di bidangnya. Para dosen juga merupakan peraih dana riset di Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, DRPM Menristekdikti,"imbuh Ashabul Khairi, S.T., M. Kom, Ketua Prodi PTIK.
*Pendidikan Jasmani, Kesehatan, Rekreasi*
Prodi PJKR memiliki dosen-dosen yang ahli di bidangnya masing-masing, baik di tingkat regional maupun nasional. Oleh sebab itu, mahasiswa tidak hanya dibekali dengan kompetensi di bidang pendidikan saja, tetapi juga yang tidak kalah pentingnya adalah di bidang olahraga.
"Para mahasiswa dibentuk untuk menjadi atlet nasioanl yang mampu bersaing di tingkat nasional, seperti karate, sepakbola, silat, dan yoga. Universitas Bung Hatta juga telah memiliki Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Proklamator. Para dosen telah bersertifikat sebagai wasit, instruktur, dan sebagainya. Para dosen membidangi ilmu karate, pencak silat, sepak bola, renang, dan sebagainya,"kata Ali Mardius, S. Pd., M. Pd., Ketua Prodi PJKR. (*rr)