Dies Natalis ke-41 dan Wisuda Akademik ke-77, Gubernur Sumbar: Lulusan Universitas Bung Hatta Harus Bangga dan Menjadi Garda Terdepan
Rektor Universitas Bung Hatta secara resmi melantik 577 wisudawan ke-77 di Kampus Proklamator I Ulak Karang Padang, Sabtu (14/5). Acara ini dihadiri oleh Gubernur Provinsi Sumatera Barat, Kepala LLDIKTI Wilayah X, guru besar dan anggota senat Universitas Bung Hatta, Ketua Badan Pembina Yayasan Pendidikan Bung Hatta beserta anggota, Ketua Badan Pengurus dan Pengawas Yayasan Pendidikan Bung Hatta beserta anggota, pimpinan Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta,
dosen dan tenaga kependidikan Universitas Bung Hatta, Ketua Alumni Universitas Bung Hatta, para wartawan media cetak dan elektronik, pimpinan lembaga kemahasiswaan di lingkungan Universitas Bung Hatta.
Penyelenggaraan wisuda ke-77 Universitas Bung Hatta ini juga dibarengi dengan peringatan Dies Natalis ke-41. Dies Natalis ke-41 ini diisi dengan orasi ilmiah yang disampaikan oleh Doktor lulusan Malaysia, Yeasy Darmayanti, S.E., M. Si., Ak., Ca., Ph.D. Semarak Dies Natalis ke-41 Universitas Bung Hatta juga akan digelar aksi jalan santai esok harinya, Minggu (15/5).
Pada wisuda akademik ke-77 ini, wisudawan terbaik jenjang ahli madya tingkat universitas adalah Suci Berliana Khaira lulusan Program Studi Teknik Ekonomi Konstruksi dengan IPK 3,63 predikat lulus Dengan Pujian. Wisudawan terbaik jenjang sarjana tingkat universitas adalah Wilda Azizhah Suryanti lulusan Program Studi Ilmu Hukum/ Hukum Perdata dengan IPK3, 94 predikat lulus Dengan Pujian. Sementara itu, lulusan terbaik pada Program Magister adalah Wulan Mulya Pratiwi dengan IPK 3,93 predikat lulus Dengan Pujian lulusan Program Studi Magister Ilmu Hukum.
"Dengan demikian, secara keseluruhan, Universitas Bung Hatta hingga saat ini telah meluluskan alumni sebanyak 54.609 orang. Berdasarkan data penelusuran alumni universitas, alumni Universitas Bung Hatta telah mengabdikan ilmu yang mereka peroleh pada berbagai instansi pemerintah maupun swasta didalam maupun di luar negeri. Sebagian mereka juga melanjutkan kejenjang magister dan doktor,"kata Rektor Universitas Bung Hatta, Prof. Dr. Tafdil Husni, S.E., M.B.A.
Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah, yang berkesempatan hadir dalam acara tersebut mengatakan bahwa civitas akademika Universitas Bung Hatta harus berani tampil menjadi garda terdepan untuk mendukung pembangunan Sumatra Barat, terutama oleh lulusannya. Dengan menyandang nama baik sang Proklamator, lulusan Universitas Bung Hatta sebagai generasi penerus bangsa harus mampu mengimplementasikan ilmu yang dipelajari bagi pembangunan Sumatra Barat dan mencintai NKRI dengan memberikan kontribusi terbaik.
"Alumni Universitas Bung Hatta harus memiliki peran untuk memperkuat, mempertahankan, memperjuangkan NKRI,"ungkap Mahyeldi.
Pemprov Sumbar juga telah menjalin sinergitas dengan Universitas Bung Hatta, terutama dalam kerja sama bersama PT Semen Padang terkait budidaya ikan bilih di Indarung. Melalui SDM yang unggul, dosen Universitas Bung Hatta, Prof. Hafrijal Syandri, menjadi pilot dalam proyek tersebut.
Ketua YPBH, H. Masri Hasyar, S.H., berpesan kepada seluruh wisudawan
agar setiap lulusan tidak pernah berhenti belajar dan mengembangkan ilmu yang diperoleh selama menempuh pendidikan di Universitas Bung Hatta.
"Lulusan Universitas Bung Hatta harus melek teknologi informasi dan digitalisasi sehingga menjadi nilai tambah dalam menghadapi tugas lulusan berikutnya, baik untuk menempuh pendidikan yang lebih tinggi maupun dunia kerja. Ide-ide kreatif dan mempersiapkan diri menghadapi dunia baru setelah diwisuda di Universitas Bung Hatta,"tambahnya.
Kabag Umum LLDIKTI X, Rahmi, turut mengucapkan selamat kepada pimpinan dan para dosen Universitas Bung Hatta yang telah mengembangkan pendidikan di LLDIKTI X.
Lulusan Universitas Bung Hatta mesti kreatif dan inovatif untuk Indonesia yang berkelanjutan. Kebijakan MBKM merupakan kerangka menyiapkan sarjana yang tangguh dan relevan dengan kebutuhan zaman.
Program MBKM yang disediakan memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk memilih untuk belajar di dunia industri dan kampus di luar institusinya. Dosen mesti terus menerus meningkatkan kualitas pendidikan, misalnya meningkatkan kualifikasi pendidikan doktor.
LLDIKTI X juga merasa bangga karena Universitas Bung Hatta telah memiliki program studi yang terakreditasi A dan akreditasi internasional IABEE. (*rr)