Universitas Bung Hatta

Menuju Perguruan Tinggi Berkelas Dunia

Bg Universitas Bung Hatta
Unit Pengelola Beri Pembekalan Umum Bagi Mahasiswa KKN PPM (Tematik) 2022
Sabtu, 25 Juni 2022 Informasi Kampus

Unit Pengelola Beri Pembekalan Umum Bagi Mahasiswa KKN PPM (Tematik) 2022

Unit Pengelola KKN PPM Tematik Universitas Bung Hatta melakukan pembekalan umum bagi mahasiswa KKN PPM Tematik 2022. Kegiatan ini dilaksanakan secara luring di Balairung Caraka Kampus Proklamator I Ulak Karang Padang, Sabtu (25/6).

Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Wakil Rektor I, Prof. Dr. Hendra Suherman, M.T. Turut hadir Ketua LPPM Universitas Bung Hatta, Koordinator Kabupaten, dan para dosen pembimbing lapangan. Adapun peserta KKN PPM Tematik Universitas Bung Hatta 2022 ini terjaring sebanyak 1295 orang dan akan disebar ke 5 kabupaten di Sumatra Barat, di antaranya Kab. Agam, Kab. Padang Pariaman, Kab. Tanah Datar, Kab. Pesisir Selatan, dan Kab. Solok

Menurut jadwalnya, di hari pertama (25/6), pembekalan umum dilakukan untuk mahasiswa yang ditempatkan di Kabupaten Tanah Datar dan Kabupaten Agam. Di hari berikutnya, Minggu (26/6), pembekalan umum dilakukan untuk mahasiswa yang ditempatkan di Kabupaten Padang Pariaman dan Kabupaten Pesisir Selatan. Terakhir, di hari terakhir Sabtu (2/7), pembekalan umum diperuntukkan bagi mahasiswa peserta KKN Kabupaten Solok.

"KKN PPM tahun ini bertujuan untuk meningkatkan empati dan kepedulian mahasiswa; menerapkan IPTEKS secara teamwork secara multidisipliner; menanamkan nilai-nilai kepribadian; meningkatkan daya saing nasional; menanamkan jiwa penelitian bagi mahasiswa; dan membentuk iklim learning community atau learning society,"kata Yeasy Darmayanti, Ph.D., Ketua KKN PPM Universitas Bung Hatta 2022 di hadapan para mahasiswa peserta pembekalan.

Pelaksanaan KKN PPM tahun ini difokuskan kepada kegiatan yang bersifat tematik. Di lapangan, mahasiswa bekerja secara multidisiplin ilmu dengan rekan-rekannya dari lintas program studi.

Ada dua skema program yang akan diselenggarakan pada KKN PPM tahun ini, yakni tematik dan desa binaan. KKN PPM Tematik bersifat multidisiplin ilmu. Program ini dijalankan pada 1 nagari dengan beberapa tema, sedangkan KKN PPM Desa Binaan bersifat monodisiplin ilmu untuk 1 nagari dan 1 tema.

Kepada mahasiswa, juga disampaikan oleh narasumber terkait potensi nagari dan masyarakat yang dapat diberdayakan; perencanaan dan pelaksanaan program; teknis penyusunan dan operasional pengumpulan laporan; dan etika di lapangan.

Dalam pelaksanaan KKN PPM, mahasiswa melaksanakan seluruh rangkaian kegiatan minimal selama 181 jam. Mahasiswa minimal memiliki 5 program pokok (minimal 127 jam) dan minimal 54 jam untuk program bantu. (*rr)