Tim PKM PGSD FKIP Universitas Bung Hatta Beri Pelatihan Pembuatan Media Pembelajaran Berbasis Android bagi Guru SDN 33 Kalumbuk Kota Padang
Senin, 31 Oktober 2022
Tim PKM PGSD FKIP Universitas Bung Hatta memberikan Pelatihan Pembuatan Media Pembelajaran Berbasis Android bagi guru SDN Kalumbuk Padang (4/7/22). Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan untuk meningkatkan kompetensi guru dalam mengajar dalam menghadapi transformasi pembelajaran di era society 5.0 pada sekolah dasar melalui merdeka belajar di SDN 33 kalumbuk kota Padang. Pelatihan ini dihadiri oleh 17 peserta terdiri dari kepala sekolah, guru, dan staff.
Output yang diperoleh dari kegiatan ini adalah guru SD 33 Kalumbuk menjadi lebih percaya diri untuk menggunakan android yang dekat dengan siswa untuk dijadikan sebagai media pembelajaran bagi siswa SD. Di samping itu, guru juga tetap memperhatikan penggunaan media dalam pembelajaran tatap muka. Mereka menyatakan bahwa dengan adanya pelatihan yang sedang berlangsung mereka merasa untuk harus memahami dan menggunakan teknologi terutama android untuk dapat mengajar karena jika tidak; mereka akan tertinggal karena transformasi era society 5.0.
"PKM ini sebagai upaya yang baik untuk mendukung guru-guru dalam menggunakan media pembelajaran di kelas. Hal ini membuat guru lebih merasa diberikan dukungan dan kepercayaan diri untuk meningkatkan kemampuan mereka,"ungkap Ketua TIM, Ade Sri Madona, M. Pd.
Untuk tahap awal, dilakukan persiapan pelatihan mulai dari pemahaman para tim pendamping peserta terhadap media pembelajaran, penyusunan bahan ajar pelatihan, pembuatan kesepakatan jadwal pelatihan, sarana dan prasarana, hingga pelaksanaan pelatihan yang dilaksanakan pada mitra pengabdian, yaitu masyarakat SD 33 Kalumbuk Kec. Kuranji Kota Padang. Pelaksanaan pelatihan ini aka menghasilkan media pembelajaran. Pelatihan dan pendampingan dilakukan kepada 17 orang peserta membuat media pembelajaran berbasis Android dengan menggunakan aplikasi adobe flash.
Oleh karena itu, pelatihan yang telah dilaksanakan pada mitra pertama sudah terlaksana dengan baik walaupun terdapat hambatan yang tidak signifikan. Hal tersebut didukung dengan hasil respon peserta yang dituangkan melalui angket respon yang diperoleh hasil 100% peserta memberikan respon positif terhadap pelaksanaan pelatihan yang telah dilakukan, dan rata-rata peserta menyatakan kurang cukupnya dengan waktu pelatihan, peserta menyatakan waktu pelatihan 3 hari kurang cukup, mereka ingin adanya tambahan pelatihan kembali untuk lebih memahirkan mereka dalam membuat media pembelajaran berbasis android. (*)