Produk Inovasi Mahasiswa Universitas Bung Hatta Hadir di Minang CrEFt
**Minangkabau Creative Economy Festival (CrEFt) yang digelar oleh Bank Bank Indonesia, bekerja sama dengan Pemprov. Sumbar, Pemkab/Pemkot se-Sumatera Barat, UMKM dan penggiat pariwisata, serta Perguruan Tinggi yang mendapat beasiswa dari Bank Indonesia pada tanggal 26-28 November 2022 di GOR H. Agus Salim.
Dari 100 boot yang disediakan oleh Bank Indonesia, terdapat stand Universitas Bung Hatta (No.30) yang menampilkan produk-produk inovatif dari mahasiswa dan dosen yang tergabung dalam Inkubator Bisnis Bung Hatta.
Rektor Universitas Bung Hatta yang diwakili oleh Wakil Rektor III, Dr. Hidayat, S.T., M.T., IPM menyampaikan ucapan terima kasih kepada Direktur Bank Indonesia Sumatera Barat, Wahyu Purnama yang telah memberi beasiswa BI kepada 50 orang mahasiswa Universitas Bung Hatta setiap tahunnya.
Demikian juga, pada event CrEFt ini, memberi kesempatan mengisi stand pameran. Diharapkan melalui even ini, produk-produk inovatif dosen dan mahasiswa bisa lebih dikenal dan dibeli oleh masyarakat sehingga tumbuh pengusaha-pengusaha muda yang akan mendukung perekonomian Sumatera Barat.
Nailal Husna, S.E, M.Si selaku Pembina Inkubator Bisnis Universitas Bung Hatta dan juga sebagai PIC Pameran menyampaikan, terdapat 14 produk inovatif yang akan ditampilkan dan dijual pada event ini.
"Ada produk Meraki Coffe, Segitape, Buttercup, Healing Tea & Mie, Peanut, Hijab Toesfy, Kerdeng Teh Adava, dan Homedecor Bestie. Untuk usaha jasa, ada Lele, IT Solution, Kredia, Ranst Proklamator, dan Amia farm. Semua produk tersebut sudah beredar di pasaran,"imbuh Dosen Fakultas Ekonomi ini yang akrab dipanggil Ela.
Dr. Karmila Suryani, M.Kom selaku pembimbing usaha mahasiswa yang juga dosen PTIK Universitas Bung Hatta mengharapkan kritik dan masukan dari masyarakat terhadap produk-produk yang ditampilkan untuk perbaikan ke depan.
Hal senada juga disampaikan oleh Dr. Ir. Yusra, M.Si dosen FPIK yang juga pembimbing usaha mahasiswa, menyampaikan bahwa anak-anak kita masih dalam tahapan proses, sehingga perlu pendampingan dari berbagai pihak.
"Alhamdulillah Permata Bank Syariah melalui Inisiatif Zakat Indonesia (IZI) sudah membantu pendanaan dan pendampingan usaha mahasiswa selama 1 tahun,"imbuhnya.(**Rio/Humas)