Universitas Bung Hatta

Menuju Perguruan Tinggi Berkelas Dunia

Bg Universitas Bung Hatta
PENDIKAR FPIK Universitas Bung Hatta Gelar Aksi Bersih Pantai Bung Hatta
Jum'at, 17 November 2023 Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan

PENDIKAR FPIK Universitas Bung Hatta Gelar Aksi Bersih Pantai Bung Hatta

Puluhan mahasiswa Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Bung Hatta gelar aksi bersih sampah,khususnya sampah-sampah plastik di pantai kampus Universitas Bung Hatta yang keberadaanya persis dibelakang gedung Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Kampus 1 Universitas Bung Hatta Ulak Karang, Jumat,17/11/2023.

Dekan FPIK Prof. Dr. Ir. Yusra, M.Si yang memimpin langsung kegiatan tersebut menyebutkan, bahwa aksi yang digelar mahasiswa tersebut merupakan bagian dari program Pendidikan Karakter (PENDIKAR) bagi mahasiswa baru Universitas Bung Hatta.

Dijelaskan Dekan aksi itu juga merupakan praktek dari religius, jujur dan bersih, ia berharap dengan aksi tersebut selain menjaga kebersihan lingkungan sendiri, kebersihan itu dimulai dari rumah, khususnya sampah-sampah plastik agar dipilah terlebih dahulu dan didaur ulang.

Dekan juga berharap, aksi tersebut dapat memberikan dampak yang besar untuk lingkungan sekitar. Sehingga peran mahasiswa sebagai garda terdepan bagi masyarakat dapat terus digalakkan.

“Dari kegiatan ini diharapkan kampus Universitas Bung Hatta bisa menjadi salah satu tempat wisata yang bersih dan nyaman bagi pengunjungnya serta membuka pikiran masyarakat untuk senantiasa mencintai lingkungan dengan tidak membuang sampah ke laut dan melakukan kebersihan pada lingkungan.,” pungkasnya penuh harap.

Indri Fitria salah seorang mahasiswa angkatan 23 dalam aksi tersebut menyebutkan bahwa ia merasa resah dengan banyak sampah-sampah plastik yang bertebaran. Menurutnya sampah-sampah plastik itu butuh waktu yang sangat lama dan sangat sulit untuk terurai. Sampah plastik yang masuk ke perairan akan berubah menjadi ukuran-ukuran kecil akibat arus dan gelombang, yang sering disebut dengan mikroplastik. Mikroplastik tersebut akan masuk kedalam tubuh ikan. Apabila ikan tersebut dikonsumsi oleh manusia, secara tidak langsung kita sudah memakan plastik.

Ia juga berharap agar sampah-sampah tersebut dipilah terlebih dahulu sebelum dibuang, dan jangan dibuang sembarangan, agar pantai juga terjaga kebersihannya.

Upaya dilakukan untuk menjaga kebersihan sekaligus mengurangi sampah plastik di sekitar pantai kampus Universitas Bung Hatta tersebut, berhasil mengumpulkan tak kurang dari 20 kantong-kantong plastik yang telah disediakan, untuk selanjutnya dipilah dan dikumpulkan ke tempat pembuangan sementara.

Mahasiswa juga diberikan tugas untuk mengolah sampah organik (plastik dan kayu) untuk bisa dijadikan barang yang bernilai ekonomi, misalnya ecobrick, pigura, bunga dan lain sebagainya.(*Indrawadi).