Mahasiswa Unisel Program International Student Mobility di Universitas Bung Hatta Kembali ke Selangor-Malaysia
Kamis, 06 Juni 2024
Sebanyak 12 orang mahasiswa Universitas Selangor (UNISEL) Malaysia yang mengikuti program International Student Mobility di Universitas Bung Hatta sejak tanggal 22 Mei 2024 sampai dengan 6 Juni, telah menyelesaikan pembelajaran di berbagai fakultas di lingkungan Universitas Bung Hatta.Secara resmi Wakil Rektor III Unieverstas Bung Hatta Bidang Kemahasiswaan,Kerjasama dan Alumni Dr. Hidayat, S.T.,M.T.,IPM melepas mereka untuk kembali ke kampusnya di Selangor Malaysia di Aula Balairung Caraka Kampus 1 Universitas Bung Hatta, Jl Sumatera Ulak Karang Padang, Rabu,5/6/2024.
Dr. Hidayat menyampaikan ucapan selamat kepada mahasiswa yang telah berhasil menyelesaikan programnya di Universitas Bung Hatta. Disebutkan Hidayat, tentu ada banyak pengalaman bisa diceritakan agar nanti menjadi inspirasi kepada teman-temannya di kampus asal.
Jejak baik selama di Universitas Bung Hatta, diharapkan bisa diteruskan agar cerita baik bisa lebih banyak diceritakan kepada masyarakat yang lebih luas, imbuh Hidayat.
Sementara itu Kabid Kerjasama Universitas Bung Hatta Temmy Thamrin, S.S., M.Hum., Ph.D sekaligus kordinator program International Student Mobility menyebutkan, bahwa Program yang disusun secara bersama-sama itu selama di Universitas Bung Hatta mereka mengikuti beberapa mata kuliah antara lain program study Human Resource Management, kuliah di Fakultas Ekonomi dan Business Education (Teaching English as a Second Language), di kelas Pendidikan Bahasa Inggris dan Sastra Inggris.
Ditambahkan Temmi, mereka juga mengikuti mata Kuliah Kebunghattaan mata kuliah khusus yang hanya ada di Universitas Bung Hatta.
Selain itu untuk memperkaya pengetahuan tentang Arsitektur Minangkabau , technoprenourship, hukum Minangkabau, mahasiswa juga melakukan field trip ke museum Adityawarman,kawasan kota lama Kota Padang dan wisata mangrove ke Kawasan Mandeh, serta belajar pembuatan batik tulis, salah satu hasil kerajinan tradisional di Minangkabau.
Mahasiswa tersebut mempelajarinya dan mendapatkan pengalaman serta pengetahuan mengenai proses pembuatan batik tulis dan ecoprint langsung dari Widdi Yanti Pendiri Canting Buana Padang Panjang imbuh Temmi.
Mahasiswa Unisel Nurul Juni Melissa Binti Muhammad Akif Mark, mewakili peserta program menyampaikan, bahwa selama di Universitas Bung Hatta dan Sumatera Barat sangat senang dan suasana akademik yang kondusif berbagi pengalaman dengan organisasi kemahasiswaan pertukaran budaya, untuk menghasilkan pemikiran-pemikiran yang inovatif, mendapat pengalaman internasional, meningkatkan hard skill dan solft skill, serta pemahaman yang lebih baik mengenai perbedaan-perbedaan sosial budaya.
Ia dan teman-temannya banyak mendapatkan bantuan dari berbagai pihak sehingga bisa merasa nyaman meskipun harus belajar dan beradaptasi di lingkungan yang baru. Harapannya, tahun depan program yang sama, Universitas Bung Hatta kembali menjadi tujuan program International Student Mobility bagi berbagai Universitas di Malaysia. (*indrawadi)