Dr. Ellyta Sari S.T., M.T. Doktor Baru di Teknik Kimia Universitas Bung Hatta
Jum'at, 14 Februari 2025
Universitas Bung Hatta kembali menambah daftar akademisi bergelar doktor setelah Dr. Ellyta Sari, S.T., M.T., dosen Teknik Kimia Universitas Bung Hatta berhasil menyelesaikan studi doktoralnya di Universitas Andalas, Kota Padang. Dalam sidang tertutup yang digelar pada 4 Februari 2025 ini telah mempertahankan disertasinya yang berjudul Pengembangan Teknologi Proses untuk Produksi Precipitated Calcium Carbonate (PCC) Berbasis Industri dengan Metode Karbonasi.
Ellyta Sari menyebutkan penelitian ini bertujuan untuk mempelajari kondisi operasi proses yaitu suhu dan konsentrasi larutan NH4Cl pada reaktor CSTR dan PFBR dalam menghasilkan PCC yang berkualitas dari kemurnian dan bentuk morfologinya. Kemudian untuk mempelajari pengaruh konsetrasi ekstrak lidah buaya dan suhu pada proses sintesis PCC dengan penambahan bahan aditif ekstrak lidah buaya dengan menggunakan reaktor CSTR dan PFBR dan meminimalisasi kandungan klorida sebagai zat toksik pada produk PCC.
"Penelitian ini juga untuk mempelajari kondisi operasi pada pengembangan teknologi proses pada reaktor yang dimodifikasi dari 2 reaktor menjadi satu reaktor (CSBR) untuk menghasilkan PCC yang berkualitas tinggi sesuai standar mutu untuk industri kertas dengan peralatan yang efisien, "ungkapnya.
Menurutnya, faktor yang mempengaruhi kualitas dan kuantitas PCC yaitu dari segi proses dan teknologi prosesnya antara lain jenis pelarut, konsentrasi pelarut, suhu proses, peralatan terutama reaktor. Konsentrasi larutan NH4Cl dan aditif ekstrak lidah buaya, asam stearat serta teknologi proses yang akan dikembangkan dalam penelitian ini untuk mendapatkan kualitas PCC yang memenuhi standar industri kertas.
Rektor Universitas Bung Hatta Prof. Dr. Diana kartika menyampaikan keberhasilan ini tidak hanya menjadi pencapaian pribadi bagi Dr. Ellyta Sari, tetapi juga menjadi kebanggaan bagi Universitas Bung Hatta.
"Kehadirannya sebagai doktor baru di Teknik Kimia diharapkan dapat memperkuat kapasitas akademik dan penelitian di lingkungan kampus, sekaligus mendorong inovasi terbarukan yang dapat memberikan kontribusi besar bagi dunia industri dan menjadi inspirasi bagi mahasiswa serta dosen lainnya," ujarnya. (uby)