Detail Berita

Universitas Bung Hatta dan ASPBJI Sumbar Riau Gelar Seminar dan Lokakarya Pembelajaran Bahasa Jepang di Era Digital
Universitas Bung Hatta dan ASPBJI Sumbar Riau Gelar Seminar dan Lokakarya Pembelajaran Bahasa Jepang di Era Digital

Kamis, 26 Juni 2025

Universitas Bung Hatta menjadi tuan rumah dalam pelaksanaan Seminar dan Lokakarya ASPBJI (Asosiasi Studi Pendidikan Bahasa Jepang Indonesia) Wilayah Sumbar-Riau, yang mengusung tema Pembelajaran Bahasa Jepang: Interkultural Komunikasi dalam Era Digital di Aula Balairung Caraka Gedung B Kampus Proklamaotr I Universiats Bung Hatta pada 26 Juni 2025.

Kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi antara Universitas Bung Hatta dengan ASPBJI Wilayah Sumbar-Riau dan The Japan Foundation. Seminar menghadirkan akademisi, praktisi, dan pengajar bahasa Jepang dari berbagai institusi pendidikan di wilayah Sumatera Barat dan Riau.

Rektor Universitas Bung Hatta, Prof. Dr. Diana Kartika, secara resmi membuka kegiatan ini. Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya membangun kompetensi interkultural di tengah berkembangnya teknologi komunikasi digital. Pembelajaran bahasa saat ini tidak lagi terbatas pada tatap muka semata. Era digital menuntut kita untuk mampu menjembatani perbedaan budaya dengan pendekatan yang lebih adaptif dan kreatif.

"Saya berharap kegiatan ini dapat menghasilkan pemikiran-pemikiran baru yang aplikatif dan berdampak positif bagi pengembangan pembelajaran bahasa Jepang di Sumatera Barat, Riau, dan Indonesia secara umum," ungkapnya.

Kegiatan diisi dengan sesi pemaparan materi oleh Prof. Dr. Diana Kartika Rektor Universitas Bung Hatta sebagai keynote speaker utama. Dilanjutkan sesi pemaparan panelis dari Japanese Language Expert The Japan Foundation Jakarta Ms. Shigemura Miyoko, Dr. Rima Devi, S.S., M.Si dari Universitas Andalas, Sri Wahyu Widiawati, S.S., M. Pd dari Universitas Riau dan Dr. Reny Rahmalina, S.S., M.Pd dari Universitas Negeri Padang. Pada sesi lokakarya akan memberi kesempatan kepada peserta untuk memperdalam praktik pengajaran berbasis teknologi dan konteks lintas budaya. (*uby)