Detail Berita

Mendiknas Kunjungi UBH Kuliah Dilaksanakan Mulai 12 Oktober

Rabu, 07 Oktober 2009

Tim investigasi gedung-gedung perkuliahan di Universitas Bung Hatta pasca gempa 7,6 SR, telah selesai memeriksa melaksanakan tugasnya yang bekerja tanpa lelah sejak 3 Oktober lalu.

Tim yang berasal dari dosen-dosen Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan UBH, tersebut juga di Bantu oleh ahli-ahlo strukutur dan geoteknik dari ITB dan dan tim dari Diknas dengan melibatkan relawan-relawan mahasiswa Teknik Sipil dan Perancanaan Universitas Bung Hatta maupun dari Teknik Industri untuk dibidang arus listrik.

Saat Mendiknas Bambang Subidyo meninjau kampus UBH, Koordinator tim investigasi Hendri Warman mengatakaan bahwa, beberapa gedung kuliah UBH termasuk kedalam level hijau dan kuning. Untuk kampus III yang berlokasi di Gunung Pangilun semua gedung dan perkantoran termasuk kedalam level hijau dan aman untuk di pergunakan, namun sebelum digunakan tim merokemendasikan dengan terlebih dahulu melakukan ; pemeriksaan instalasi listrik, pembersihan ruangan standar K3, adakan pemeriksaan keselamatan terhadap bahan kimia berbahaya pada Labor dasar, dan melakukan pembersihan terlebih dahulu pada elemen non struktural yang akan membahayakan.

Semua gedung-gedung perkuliahan telah di beri label oleh tim yang bertuliskan “bisa digunakan”, artinya baik karyawan maupun dosen telah bisa memasuki gedung untuk melakukan pemersihan dan berbenah-benah.

Memasuki H +6 gempa 7.6 SR, berbagai aktivitas sudah mulai terlihat ramai di kampus Unieversitas Bung Hatta, seperti biasanya mulai dari jam 08.00 WIB, sebagian besara para dosen dan karyawan datang seperti biasa, untuk sementara kegiatan rektorat yang biasanya terpusat di Gedung E, buata sementara dipergunakan gedung Labor Perikanan dan untuk rapat-rapat kordinasi dan pertemuan-pertemuan serta langkah-langkah yang akan dilakukan di gunakan mesjid Nurjannah Universitas Bung Hatta

Sementara itu Rektor UBH, Prof.Dr.Hafrijal Syandri mengatakan, akan di mulai tanggal 12 Oktober nanti, namun mungkin akan terdapat beberapa kekurangan ruangan kelas, untuk itu Rektor menyarankan Dekan-Dekan dilingkungan UBH untuk me-reskedul jadwal perkuliahan yang telah disusun.