Detail Berita

Miss Scuba International 2011 Jelajahi Transplantasi Karang Diving Proklamator
Miss Scuba International 2011 Jelajahi Transplantasi Karang Diving Proklamator

Selasa, 04 Maret 2014

Bersama Tim Diving Proklamator Universitas Bung Hatta, Dayu Prastini Hatmanti, Miss Scuba International 2011 kelahiran 6 Juli 1987 Wakil Indonesia jelajahi taman laut Pulau Sironjong Carocok Anau Kawasan Mandeh Pesisir Selatan, Minggu (2/3-14).

Dayu, mengunjungi Sumatera Barat selama 4 hari dalam rangka shooting Program Explore Indonesia KompasTV, untuk liputan Padang Kota Lam, Teluk Bayur, Tambang Emas Salido, Paralayang dan Explore Taman Laut Pulau Sironjong yang sejak tahun lalu sudah ada sekitar 5 ribuan transplantasi terumbu karang yang dilakukan UKM Diving Proklamator Universitas Bung Hatta bersama dengan masyrakat yang pertumbuhannya sangat bagus.

Didampingi cameramen underwater KompasTV dan tim selam Diving Proklamator UBH, Dayu menjajal keindahan biota bawah laut serta terumbu karang hasil transplantasi. Penyelaman itu sendiri merupakan catatan tersendiri bagi tim Explore Indonesia dan Miss Scuba untuk mempromosikan ke indahan taman laut Kawasan Mandeh. Tidak hanya di pulau tersebut, tim pun menjelajahi pulau-pulau kecil di sekitarnya, sperti pulau Setan dan di spot penyelaman Pulau Cubadak.

“Tidak salah orang menyebut kawasan ini Raja Ampatnya Sumatera, sungguh indah sekali, apalagi keberhasilan usaha tim selam Bung Hatta bersama masyarakat dalam mempecepat pertumbuhan terumbu karang membuahkan hasil” ujar Dayu.

Ia menyebutkan, akan datang lagi untuk menyelam di spot-spot penyelaman Sumatera Barat, karena keterbatasan waktu, belum sempat menyelam di pulau-pulau kecil di sepanjang pantai Barat Sumatera Barat.

“Sayang sekali, jarak pandang cuman 50 cm, padahal sudah sampai pada kedalaman 21,7 meter, lain waktu, harus menyelam lagi disini” ujar Dayu usai menyelam di lokasi bangkai Kapal legendaris Boelungan Nederland yang karam pada 28 Januari 1942 tepat nya kawasan pulau Mandeh tak jauh dari Sironjong

Sementara itu, Mabruri Tanjung, penyelam senior Diving Proklamator menerangkan, pulau Sironjong dan beberapa pulau lain sangat potensial untuk di kembangkan menjadi kawasan wisata bahari.

Ditambahkan Tanjung, sejak Oktober 2012 lalu, Diving Proklamator bersama masyarakat telah melakukan kegiatan transplantasi 5000 terumbu karang guna menjaga kelestarian ekosistem yang ada dan membangun taman-taman laut.

“Pertumbuhannya sangat bagus, namun sekarang ini sangat mendesak untuk segera di relokasi, dan menambah transplantasi-transplantasi baru, dan jika tidak direlokasi, di khawatirkan besi waring penahan meja transplantasi akan ambruk, dan ia juga harus dipindahkan ke habitat aslinya untuk tumbuh lebih baik", imbuh Tanjung. (**Indrawadi; foto: andre)