Rektor Universitas Bung Hatta Tanda Tangani Komitmen Bersama dengan Tim Penggerak PKK Provinsi Sumatra Barat
Setelah beberapa waktu lalu Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Sumatera Barat (Sumbar) melakukan kunjungan ke Universitas Bung Hatta dalam rangka rencana kerja sama (20/9/21), Rektor Universitas Bung Hatta beserta rombongan menghadiri Rapat Koordinasi PKK Provinsi Sumatra Barat dengan instansi terkait serta penandatanganan Komitmen Bersama di Auditorium Gubernur Sumatra Barat (28/9/21). Rektor Universitas Bung Hatta didampingi oleh Wakil Rektor III dan Ketua LPPM beserta sekretaris.
"Rapat koordinasi PKK dengan OPD terkait dan perguruan tinggi ini diselenggarakan guna meningkatkan koordinasi serta sinkronisasi pelaksanaan Tim Penggerak PKK Provinsi Sumatra Barat 2021 dan persiapan tahun 2022 dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Provinsi Sumatra Barat sebagai mitra kerja,"kata Ny. Hj. Harneli Mahyeldi sebagai Ketua TP PKK Provinsi Sumatera Barat.
Rapat kerja ini dibuka secara langsung oleh Gubernur Sumatra Barat, H. Mahyeldi Ansharullah, S.P. Sementara itu, Ketua PKK Provinsi Sumatra Barat, Ny. Hj. Harneli Mahyeldi bertindak untuk menandatangani Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Tim Penggerak PKK Provinsi Sumatra Barat dengan Universitas Bung Hatta.
Dalam rapat kerja tersebut, dibahas 10 program pokok, di antaranya penghayatan dan pengamalan Pancasila; gotong royong, pangan dan sandang; perumahan dan tata laksana rumah tangga; pendidikan dan keterampilan; kesehatan; pengembangan kehidupan berkoperasi; kelestarian lingkungan hidup dan perencanaan sehat.
"Komitmen bersama ini termanifestasi dalam Program Pengabdian Kepada Masyarakat (PkM) melalui Gerakan Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga di Provinsi Sumatera Barat. Untuk pelaksanaan lebih lanjut, Komitmen Bersama ini akan dituangkan dalam perjanjian kerjasama sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku,"imbuh Ny. Hj. Harneli Mahyeldi.
Harneli menambahkan, di samping itu, program kerja yang dapat disinergikan ialah peningkatan kualitas pendidikan dan penguatan ekonomi, misalnya gemar membaca atau gerakan membaca wajib 30 menit sehari serta usaha peningkatan pendapatan keluarga.
Selain Rektor Universitas Bung Hatta, juga diundang Rektor Universitas Negeri Padang, Universitas Andalas, Universitas Islam Negeri Imam Bonjol Padang, dan Universitas Baiturrahmah.
Rektor Universitas Bung Hatta, Prof. Dr. Tafdil Husni, S.E., M.B.A meyakini bahwa sinergitas ini akan berdampak yang lebih besar bagi masyarakat. Kami dari Universitas Bung Hatta sangat berterima kasih kepada Tim Penggerak PKK Sumatra Barat karena telah dipercayai menjadi mitra kerja. Universitas Bung Hatta memiliki potensi yang luar biasa untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat, misalnya di bidang ekonomi dan perikanan.
"Sinergitas PKK dengan perguruan tinggi akan terlaksana melalui tugas tridharma perguruan tinggi. Konkretnya, inovasi, kolaborasi, dan sinergi akan berwujud kepada kerja sama pengembangan sumber daya manusia melalui tridharma perguruan tinggi. Melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM), Universitas Bung Hatta memiliki SDM unggul yang telah berhasil berkiprah dalam hal penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, misalnya di Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan dengan segenap SDM yang telah diakui secara nasional dan internasional,"ungkap Tafdil Husni.
Lebih lanjut, Tafdil Husni berharap kerja sama ini dapat terlaksana dengan baik dan lancar sehingga sinergitas antara Universitas Bung Hatta dengan PKK Sumbar memberikan manfaat bagi masyarakat di Sumatra Barat, misalnya pembinaan karakter, pembinaan keterampilan strategi komunikasi dalam menyampaikan informasi, dan kegiatan secara digital. Sebagai contoh, Prodi Sastra Inggris Fakultas Ilmu Budaya telah menerapkan pembuatan vlog yang bersifat informastif dan persuasif untuk pembinaan karakter dan kemampuan strategi komunikasi.
Senada dengan itu, Ketua LPPM Universitas Bung Hatta, Dr. Azrita, M. Si., mengatakan bahwa semua program kerja di PPK Sumbar memiliki linieritas melalui hilirisasi atas penelitian yang sudah dilakukan oleh dosen-dosen Universitas Bung Hatta. Hilirisasi tidak hanya dalam hal pendidikan, tetapi juga dapat berorientasi kepada peningkatan pendapatan keluarga dan lainnya yang masih matching dengan peningkatan kualitas kesejahteraan keluarga. "Kami sangat terbuka dengan tim PKK Sumbar,"sebutnya.
Sekretaris LPPM, Dr. Ir. Yusra, M.S., juga menambahkan bahwa kerja sama pemberdayaan masyarakat ini telah pernah dilakukan bagi masyarakat Pasia Nan Tigo di Kota Padang, yakni dalam hal pengolahan ikan secara efektif, mulai dari kulit, daging, tulang ikan, hingga limbah ikan yang dapat dijadikan sebagai pupuk tanaman.
"Kami sangat senang karena Universitas Bung Hatta memiliki pakar-pakar yang cocok untuk melangsungkan kerja sama demi peningkatan kesejahteraan keluarga sebagaimana yang direncanakan,"tutup Harneli Mahyeldi. (*rr)